Tips Paling Langka Mengatasi Stress Berat Segala Masalah Kehidupan



Kesehatan
Cara mengatasi stress berat pada artikel ini bisa membuat anda lebih kuat, lebih bahagia, dan lebih memahami tujuan hidup. Ucapkan selamat tinggal pada stress!

Setiap saat manusia dihadapkan dengan permasalahan dunia yang berpotensi membuat stress. Hutang menumpuk, kehilangan orang yang dicintai, gagal dalam membangun usaha, pertengkaran rumah tangga, perceraian, dan masih banyak lagi.


Ada banyak tingkatan stress. Tapi yang saya akan bicarakan disini adalah stress berat akibat segala permasalahan hidup yang membuat anda merasa sangat terbebani, sangat kecewa, sangat takut, sangat sedih, dan lain lain, dan membuat kehidupan anda terganggu, atau bahkan dalam bahaya.

Gejala-gejala anda menderita stress diantaranya menjadi emosional, mudah tersinggung, mood menjadi tidak stabil,  sulit konsentrasi dan berpikir jernih, sakit kepala, pikiran kacau, perasaan tidak nyaman, tubuh dan pikiran tegang, dan perasaan muak terhadap pekerjaan atau orang lain, atau bahkan muak dengan kehidupan.


Kenapa tips cara mengatasi stress ini saya bilang langka? karena :

  1. Tidak hanya membicarakan tentang cara mengatasi stress. Tapi juga memberikan tips bagaimana caranya membuat stress itu sendiri menjadi pemicu kebahagiaan yang sebenarnya.
  2. Kalau anda berhasil memahami dan menerapkannya, maka hasilnya bersifat permanen, bukan sementara. Bisa diterapkan apapun permasalahan pemicu kondisi stress anda.
  3. Anda akan menjadi pribadi yan lebih kuat, lebih bahagia, dan tahu tujuan hidup.
  4. Metode atau tips ini original, bukan hasil copy paste, bukan terjemahan artikel dari bahasa lain.
  5. Artikel ini ditulis berdasarkan pengalaman-pengalaman hidup nyata yang telah dilalui, bukan hanya teori normatif saja.

Stress adalah pemicu penyakit fisik.

Stress adalah gangguan psikis yang memberi andil besar sebagai pemicu bermacam penyakit jasmani. Mengalami stress berat sama dengan hidup anda tidak bahagia dan siap untuk mengidap penyakit fisik, cepat atau lambat.

Saya kutip dari webmd.com : Beberapa penyakit yang disebabkan oleh stress diantaranya Asma, Serangan Jantung. Tekanan darah tinggi, Diabetes, Stroke, dan masih banyak lagi.

Jika anda membiarkan stress berat lama tidak teratasi, masalah lain akan muncul yakni masalah kesehatan jasmani anda. Saat psikis (rohani) anda terganggu karena stress, akan berdampak buruk pada kesehatan jasmani. Menimbulkan penyakit, dan mengakibatkan penuaan dini.


Mengatasi Stress sementara saja, itu percuma.

Mohon maaf sebelumnya, mungkin anda tidak percaya kalau saya bilang : mengatasi stress dengan terapi ini itu, asupan makanan ini-itu, konsultasi ahli sana sini itu sangat tidak efektif. 

Kenapa? Karena solusinya bersifat sementara saja, dan bersifat per kejadian. Saat anda mengalami stress karena penyebab yang berbeda, ya akan menimbulkan dampak stress lagi.

Berikut ini salah satu contoh saja :

Saat rumah tangga tidak rukun, sering terjadi pertengkaran yang sudah mendekati kata cerai. Kemudian anda datang kepada seorang psikiater, atau orang yang anda percaya punya cara mengatasi itu semua. 

Anda dan pasangan pun mendapatkan tips-tips mengatasi permasalahan rumah tangga yang tengah dihadapi. Pada akhirnya masalah terselesaikan dengan baik. Tidak ada lagi pertengkaran, anda dan pasangan telah berhasil mengatasi stress berat akibat pertengkaran rumah tangga.

Namun beberapa waktu kemudian, timbul masalah lain yang menurut anda lebih berat. Karena memang hidup itu penuh masalah ya. Yaitu usaha anda bangkrut dan hampir semua aset anda hilang. Stress berat! Lagi!

Memang, beda masalah tentu beda solui. Dan anda membutuhkan cara-cara yang bersifat teknis per kasus permasalahan yang tengah dihadapi. Contohnya jika sesorang mengalami kebangkrutan usaha. Jelas dia butuh pengetahuan teknis bagaimana caranya survive dan bangkit lagi usahanya.


Namun apakah bangun dari keterpurukan akan lancar-lancar begitu saja dan mudah dijalankan? Justru disitulah tekanan-tekanan psikis itu datang setiap waktu. Yaitu pada beberapa saat sebelum bangkrut, pada saat kulminasi tertinggi kebangkrutan, dan saat proses recover!

Cara mengatasi permasalahan itu hal yang berbeda dengan cara mengatasi stress.

Jadi teknis cara mengatasi masalah itu beda dengan cara mengatasi stress berat. Karena stress sendiri merupakan akibat dari masalah yang timbul. Jelas 2 hal yang berbeda! 
Sering manusia terjebak dengan cara-cara mengatasi stress, padahal itu hanya menyelesaikan permasalahannya saja. Di kemudian hari, stress berat akan muncul lagi dalam hidup dengan permasalahan yang lain!
Pilihan di tangan anda. Mau menyelesaikan masalahnya saja, atau menghancurkan akar masalah?

Dan ini menarik, masalah kehidupan itu bermacam-macam. Teknis cara mengatasinya pun pasti berbeda dari setiap permasalahan. Tapi, akibat (negatif) yang ditimbulkan dari masalah-masalah itu cuma 1, yakni Stress! Dan cara mengatasi stress pun cuma 1. Apa itu? Nanti akan kita bicarakan disini.

Jadi anda sudah tahu perbedaannya yah? Kalau mungkin belum begitu paham, ini saya beri contoh lain :

Ada sebuah artikel, dan kebanyakan artikel dengan topik cara mengatasi stress memberi solusi masalah, bukan fokus pada stressnya. Kalaupun mencoba fokus pada stressnya, hanya berupa solusi sementara. Biasanya begini cara atasi stress :

1. Berolahraga.
2. Relaksasi.
3. Usahakan punya hobi.
4. Sibukkan diri.
5. Banyak minum air putih, bahkan wine!
6. Berhubungan seks.
7. Cukup istirahat.
8. Curhat.
9. Mandi atau berendam (Kungkum kalau orang Jawa bilang)
10. Sauna dan pijat.
11. Berteriak. (???)
12.Tertawa.
13. Musik.
14. Makanan sehat.

Kalau tidak percaya, silahkan search di Google dengan kata kunci "Cara Mengatasi Stress Berat."

Kalau anda mengalami masalah berat apakah bisa diselesaikan dengan cara-cara diatas? Saya tahu jawaban anda.

Lebih penting mana, Menguasai cara menyelesaikan masalah, atau Memahami cara mengatasi stress?

Kalau memungkinkan, saya pun memilih keduanya. Tapi jika tidak memunkinkan, saya pilih yang kedua. Yaitu memahami bagaimana cara mengatasi stress. Kenapa memilih yang kedua? Karena lebih penting. Begini : 

  1. Karena, memahami cara mengatasi stress berarti menyadari akar dari stress.

Jangan remehkan kata "menyadari". Kesadaran adalah ilmu yang sangat tinggi. Masih ingat cerita telur elang yang dierami seekor ayam? Saat telur elang menetas dan elang tumbuh besar dia tidak bisa terbang. Karena dia merasa sebagai ayam dia ngga sadar bahwa dirinya adalah elang. Jadi, jangan anggap anda seekor ayam. Dan jangan pernah remehkan arti dari "kesadaran".

  1. Karena dengan paham cara mengatasi stress (berat) berarti kita bisa lebih tenang dalam menghadapi permasalahan. Ketenangan dalam menghadapi masalah sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah. Betul? Mohon dikoreksi jika saya salah.

Butuh waktu dan kesabaran membaca untuk memahami tips ini. Jika anda merasa apa yang saya sampaikan di atas tidak masuk akal, silahkan tinggalkan artikel ini, karena anda tidak membutuhkannya.

Ok, sementara kita agak mundur ke belakang sedikit, Lebih baik kalau kita pahami dulu Apa itu stress sebenarnya : 

Definisi Stress.

Ada di Google Snippet kalau anda googling kata kunci "pengertian stress" (dedeh89-psikologi.blogspot.com) : Stress adalah bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental. Bentuk ketegangan ini mempengaruhi kinerja keseharian seseorang. Bahkan stress dapat membuat produktivitas menurun, rasa sakit dan gangguan-gangguan mental.

Menurut wikipedia : Stres adalah suatu kondisi anda yang dinamis saat seorang individu dihadapkan pada peluang, tuntutan, atau sumber daya yang terkait dengan apa yang dihasratkan oleh individu itu dan yang hasilnya dipandang tidak pasti dan penting. Stres adalah beban rohani yang melebihi kemampuan maksimum rohani itu sendiri, sehingga perbuatan kurang terkontrol secara sehat.

Definisi Stress menurut saya :

Stress itu adalah sebuah kondisi gangguan psikis/rohani/jiwa yang diakibatkan oleh ketidakmampuan individu dalam merespon secara positif rangsangan apapun yang berasal dari lingkungan diluar individu yang bersangkutan.
Silahkan lihat gambar di bawah ini :
Gambar bagan yang menjelaskan definisi stress dan bagaimana stress bisa timbul.
Rangsangan dari lingkungan diluar individu bisa menjadi penyebab stress, Jika yang bersangkutan tidak mampu mengatasinya.

Ada yang berpendapat, stress itu ada yang positif dan negatif. Kalau menurut saya, yang namanya stress itu ya Negatif. Titik! 

Kemungkinan menjadi positif atau negatif itu hubungannya dengan bagaimana anda merespon stress yang anda alami. Apakah keadaan stress akan membuat kondisi anda memburuk secara psikis atau bahkan sampai menyebabkan penyakit fisik? 
Atau anda mampu mengubah kondisi stress yang ada menjadi pemicu energi positif. Itu tergantung dari kemampuan anda. (Itu bahasan penting dalam artikel ini, sabar dulu.)

Stress itu merupakan visualisasi dari ketidakmampuan. Ketidakmampuan menerima rangsangan dari luar. Rangsangan dari luar itu bisa bersifat positif maupun negatif.

Rangsangan dari luar yang berupa segala bentuk kejadian dan permasalahan dalam hidup bisa dikatakan sebuah rangsangan yang negatif atau positif, hal itu tergantung dari anda sebagai penerima rangsangan (Melihat dan menyikapi permasalahan). Dan hal ini yang sebenarnya merupakan sumber utama penyebab stress!
Kesalahan dalam merespon rangsangan dari luar individu merupakan faktor utama penyebab stress berat!

Cara mengatasi stress secara permanen

Selama ini mungkin kita tidak menyadari apa bedanya Cara agar tidak stress dan Cara mengatasi stress? Jelas beda. Karena yang pertama merupakan tindakan preventif atau pencegahan, sedangkan yang kedua adalah tindakan penyembuhan. 

Ini berlaku untuk stress berat maupun stress ringan. Yang jelas, kalau kita sudah terbiasa dengan yang berat pastinya hal-hal yang ringan itu otomatis teratasi. Jadi prioritaskan saja pada yang berat-berat.

Dari uraian di atas kita telah menemukan faktor utama penyebab stress. Yaitu kesalahan merespon kejadian dalam hidup. 

Contoh kasus :

Contoh ringanSeorang remaja lulus SMA mendapati kenyataan dia tidak lulus ujian perguruan tinggi negri yang diimpikannya. 

Respon negatif : Dia merasa sangat kecewa, malu pada teman-teman, malu pada orang tua, depresi, dan seakan tidak punya asa lagi. Seakan masa depannya telah hancur. Tidak tahu lagi apa jalan yang akan ditempuh.

Respon positif : Dia menggap ketidaklulusan ini bukan masalah besar. Toh sudah berusaha maksimal. Dia merasa masih banyak jalan untuk sukses di masa depannya kelak.

Kecerdasan hati seperti itu tidak mungkin dikuasai tiba-tiba. Jauh sebelum kejadian dia sudah menyadari kemungkinan yang akan terjadi. Lulus atau tidak lulus. Dan dia sudah mempersiapkan untuk menghadapi keduanya.

Bayangkan jika respon yang terjadi dari contoh kasus diatas adalah respon negatif. Sedangkan dia  tidak memunyai persipan menghadapi kemungkinan terburuk. Kemudian dengan tiba-tiba dia harus recover dari beban permasalahan menggunakan metode respon positif

Pastinya akan sangat sulit untuk mempunyai daya pikir positif secara mendadak!

Oleh karena itu, jika anda mengalami stress karena masalah tertentu dalam kehidupan, sebaiknya segera mencari solusi yang bersifat jangka panjang agar kedepannya masalah apapun yang dihadapi tidak menimbulkan stress yang berkepanjangan. Apa itu?

Mohon maaf, karena artikelnya terlalu panjang, saya tulis sisanya pada artikel tersendiri. Silahkan anda baca disini :


Cara mengatasi stress berat secara permanen dan hidup lebih bahagia.

Sumber gambar utama : http://truestressmanagement.com

Post a Comment

Previous Post Next Post